Rss Feed
Powered By Blogger

DARI COBA – COBA MENJADI SERIUS





Ini adalah pengalaman pribadi saya pada saat saya liburan kuliah semester 4 (empat). Sebenarnya, saya cukup bosan bila liburan panjang hampir 2 bulan hanya melakukan aktivitas di rumah saja yang saya lakukan hanya bisa membantu kedua orang tua di rumah setiap hari, membenahi segala buku – buku dan peralatan aktivitas kuliah untuk semester depan, dan melakukan hobi yang bermanfaat yang bisa saya lakukan selama liburan yaitu, membaca buku, nonton film, dan menjalankan bisnis kecil – kecilan bila ada.  

Suatu ketika pada saat saya istirahat sejenak setelah membantu ibu membereskan rumah. Tiba – tiba teman SMA saya memforward sms ke saya tentang dibutuhkannya tenaga pengajar (guru / tutor) di sebuah bimbel yang masih asing namanya. Saya sedikit terkejut persyaratannya sederhana dan dekat dari rumah untuk dapat dilakukan dengan mengirim data pribadi singkat melalui sms ke nomor cabang yang mengurusi seleksi tutor baru. Saya pun cukup lama untuk berpikir kepada diri sendiri bertanya – tanya apakah saya pantas menjadi seorang pengajar? Apakah yang diajar akan mengerti saya saat mengajar? Bagaimana dengan kuliah saya? Apakah saya mampu menjalankan aktivitas kuliah dan bekerja dengan baik? dan masih banyak lagi pertanyaan ada di benak saya.

Tetapi, setelah saya berinstropeksi diri dengan cukup memberanikan diri dan berkata pada diri sendiri “PANTANG MENYERAH SEBELUM MENCOBA dan SEBAIK – BAIKNYA MANUSIA BERMANFAAT BAGI SESAMA”. Saya pun mencoba mengirim sms untuk tujuan mendapat panggilan kerja sekaligus melamar kerja tersebut. Dengan tekad dan niat kuat saya pun akhirnya dipanggil setelah seminggu menunggu. Alhasil, saya langsung di test mengajar dan interview. Sehari setelahnya, Alhamdulillah saya mendapat juga pekerjaan mengajar dan langsung training mengajar sampai sore. Syukur Alhamdulillah sekarang saya sudah hampir sebulan mengajar di bimbel tersebut untuk menambah pengalaman hidup, pergaulan, membantu orang tua sedikit - sedikit dalam keuangan dan mengasah kemampuan saya mengajar.

·      Hikmah dapat saya ambil dipengalaman pribadi saya adalah agar semua teman-teman JANGAN MUDAH MENYERAH SEBELUM MENCOBA, BERMANFAATLAH BAGI SESAMA DAN PERKAYA PENGALAMAN HIDUP ANDA SELAMA ANDA MASIH DI BERI NAFAS  HIDUP. 

Mengapa pilih Android daripada Blackberry ?




Dunia gadget kini banyak mengalami perubahan yang cukup pesat dan signifikan dari masing –  masing merk gadget yang tersedia pasaran luar yaitu, pengguna Blackberry merajai pasaran gadget baik itu di Indonesia maupun di seluruh dunia sejak sekitaran 5 tahun ini. Saingan gadget ini di pasaran adalah iPhone dan Android. Android yang direlease sekitar tahun 2010 adalah milik Google, yang diklaim sesuai digunakan untuk gadget baik itu tablet atau smartphone. Sejak itu beragam merk dan type gadget telah memasang OS ini. 

Di sini saya akan mengulas dan  memberikan alasan – alasan mengapa pengguna Blackberry banyak beralih ke Android ialah, karena dari segi :

1.   Kinerja
·         Blackberry : stabil dan cepat, tetapi kekurangannya  di saat smart phone anda error  anda butuh waktu yang cukup lama, mulai dari mencabut battery dan menunggu proses re-boot yang bisa lebih dari 3 menit.
·         Android : Sangat cepat , walaupun smartphone Android error dimana anda membutuhkan reboot dan mencabut battery, proses ini hanya memakan waktu beberapa detik.

2.      Messenger Service
·         Blackberry : Fitur messenger andalan BB yaitu BBM. Semua orang pengguna Blackberry pasti rajin dan suka menggunakan ini. Tetapi apakah  BBM bisa dimanfaatkan oleh non-pengguna blackberry? Terus apakah pemakaian messenger lain di gadget ini semudah BBM? Tentu tidak.
·         Android : Begitu banyak messenger yang bisa dipakai, termasuk milik Google yaitu Google Talk. Jadi anda tetap bisa berkomunikasi murah dengan pengguna messenger tersebut dari mereka pakai smartphone, hp atau computer dengan tidak terbatas.

3.      Browsing
·         Blackberry : Susah dan tidak begitu berbeda dengan hp biasa pada umumnya.
·         Android : Fitur yang disediakan akan sangat membantu dalam browsing. Anda tidak akan lelah dan bosan browsing dengan OS ini. Perbesar dan perkecil layar cuma tinggal di cubit halus layarnya saja.

4.       Ketersediaan Aplikasi
·         Blackberry : aplikasi yang tersedia sangat amat terbatas.
·         Android :  Begitu banyak aplikasi yang bisa diinstall baik itu versi berbayar maupun gratisan, baik itu game, aplikasi office, antivirus, dan lain – lainnya.

5.      Desain
·         Blackberry : Tidak cukup menarik karena desain dari satu seri ke lainnya nampak tidak banyak perubahan.
·         Android : Desainnya elegan dan menawan banyak melakukan perubahan di setiap seri Android tersebut.

Jadi, itu semua tergantung diri kita masing-masing. Sudah sesuai kebutuhan atau tidak ketika memiliki sebuah smartphone.jangan asal ikutan trend, perkembangan zaman yang berdominan tapi tidak bisa memanfaatkannya. Banyak yang berkata bahwa pengguna Blackberry saat ini di dominasi kaum alay (kampungan) yang terlihat banyak autotextnya bila sedang BBM dan banyak yang bilang pengguna android di dominasi para Gamers. Namun, jika anda ingin memanfaatkan fitur-fitur yang lengkap,Android pemenangnya baik Game, Social Network, Business dan lain – lain. 

Membahas bagaimana sepak terjang Bahasa Indonesia di luar negeri


Bahasa Indonesia diajarkan di 45 negara lain



Link :



Menurut saya, dalam berkomentar tentang link tersebut yang saya jadikan referensi untuk ditanggapi adalah, bagaimana kita bisa lebih bangga dan mencintai bahasa Indonesia menjadi bahasa budaya kita sehari – hari yang sudah dipelajari sejak dulu bukan malah menggunakan bahasa asing sebagai bahasa pengantar sehari hari. Seperti orang orang di Jepang, mereka sangat menjunjung tinggi dan merasa bangga dengan bahasa Jepangnya. Banyak masyarakat Indonesia yang sadar atau tidak sadar mulai mengkikis sedikit demi sedikit bahasa Indonesia dengan berdalih adanya Globalisasi di masa sekarang.


Sebagai orang Indonesia sudah sepatutnya kita melestarikan bahasa Indonesia. Membanggakan bahasa Indonesia di dunia luar apalagi sudah dipelajari 45 negara lain. Bahasa yang harus kita junjung tinggi sebagai identitas bangsa. bahasa yang menjadikan Indonesia bersatu dengan begitu bahasa Indonesia akan terkenal di dunia dan ketika terkenal itu akan menjadi suatu kebanggan tersendiri untuk bangsa Indonesia dengan adanya kerja sama dari pihak masyarakat yang sadar diri pentingnya berbahasa Indonesia yang baik dan benar serta maupun pemerintah itu sendiri mau membantu dalam anggaran mendirikan pusat kebudayaan Indonesia dan meningkat sumber daya manusia (SDM) yang cerdas kompetitif di lokal, nasional maupun global.